23 Maret 2022
Kali ini tim melakukan program di SMA Negeri 1 Rajabasa, Kunjir, Rajabasa, Lampung Selatan. Kegiatan tersebut adalah melakukan penyuluhan strategi perilaku fairplay bagi atlet dan siswa ekstrakurikuler yang ada di SMA itu.
Program ini memiliki gagasan dalam memberikan ilmu pengetahuan tentang bagaimana seseorang khususnya atlet untuk berperilaku fairplay dan pemberian keterampilan dalam memanajemen suatu ekstrakurikuler.
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini diinisiasikan Universitas Teknokrat Indonesia yang beranggotakan dosen Program Studi Pendidikan Olahraga yaitu Rachmi Marsheilla Agus, M.Pd. sebagai ketua, Eko Bagus Fahrizqi, M.Pd. sebagai anggota, serta tim mahasiswa Pendidikan Olahraga yang terlibat yaitu Aliya Rahmawati, Tri Oka Setiawan, dan M. Deden Syaifulloh.
Kegiatan ini dibuka langsung dan disambut baik oleh Kepala Sekolah Saman, juga staf dan guru. Pelatihan ini penting untuk diselenggarakan mengingat siswa/atlet terlibat langsung di lapangan dalam kegiatan atau pertandingan.
Diharapkan atlet sekolah ini terbentuk sikap dan mental yang menjadi sikap perilaku. Dengan dukungan ilmu pengetahuan, atlet maupun siswa lebih termotivasi dan bertanding secara fairplay.
Fairplay sendiri adalah sikap dan perilaku yang menjunjung tinggi nilai-nilai yang terkandung dalam keolahragaan dengan cara bersikap sportif serta menghormati setiap peraturan dan ketentuan yang berlaku.
Di dalam fairplay terdapat pihak-pihak yang terlibat dalam pembinaan fairplay, di antaranya pendidik, pelatih, olahragawan, wasit, juri, official, panitia pelaksana pertandingan, suporter, serta orang tua dan masyarakat.
Dalam kesempatan ini, Rachmi juga mengucapkan terima kasih kepada Rektor Universitas Teknokrat Indonesia Dr. HM. Nasrullah Yusuf, SE, MBA. dan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Teknokrat Indonesia yang telah memberikan dukungan yang luar biasa sehingga kegiatan pelatihan ini dapat terwujud dan terlaksana dengan baik.
Sementara itu, Wakil Rektor Dr. H. Mahathir Muhammad, SE, MM. mengapresiasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang telah dilakukan oleh dosen di lingkungan Universitas Teknokrat Indonesia.
Sejauh ini, puluhan sekolah di Lampung menjadi wadah PKM Universitas Teknokrat Indonesia.
Mahathir menambahkan, saat ini Universitas Teknokrat Indonesia mendapat kepercayaan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk memberikan pendampingan Program Sekolah Vokasi Pusat Unggulan (PK) oleh perguruan tinggi di Provinsi Lampung.
Keyakinan ini tak lepas dari aktifnya kampus sang juara dalam melaksanakan pengabdian kepada masyarakat terkhusus semangat para dosen Universitas Teknokrat Indonesia melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
Mahathir mengharapkan mahasiswa yang terlibat di kegiatan ini dapat melaksanakan perannya dengan baik dan menjadi pengalaman yang nantinya dapat ditanamkan dalam kegiatan masyarakat lainnya.